Dua hari kemarin ada teman saya yang menanyakan harga genteng. Dia ingin ikut memasarkan genteng kami di Purwokerto. Namun, setelah kami kasih tahu harganya dia kaget karena calon pembeli yang ditemuinya bisa mendapat genteng dengan harga yang lebih murah dari genteng Sokka kami.
Selidik punya selidik akhirnya kami paham mengapa hal itu terjadi. Si calon pembeli yang ternyata developer (pengembang) memang bisa mendapat genteng dengan harga murah, tetapi genteng yang didapatnya tidak sesuai dengan yang dia pesan. Dia mengeluhkan banyak waktunya terbuang sia-sia karena harus menyortir ulang genteng murah yang telah dibelinya. Bagaimana tidak, gentengnya ternyata dicampur aduk. Pesannya genteng KW 1. Yang ada malah KW 2 dan KW 3 juga masuk. Ya jelas murahlah karena barangnya oplosan.
Akhirnya dia membeli lagi genteng pengganti yang kalau dihitung-hitung total biayanya lebih mahal dari harga genteng kami. Ruginya banyak. Pertama rugi waktu. Harusnya dia bisa mengerjakan yang lain jika genteng yang dipesannya sesuai dengan yang dia inginkan. Yang kedua rugi biaya. Dikiranya bakal untung gede malah rugi akhirnya. Bikin kesel ga? Yang ketiga, kliennya jadi berkurang kepercayaannya kepada dia karena dirasa mau memberikan genteng jelek untuk atap rumahnya. Dan Anda pasti tahu efek konsumen yang tidak puas terhadap bisnisnya?
Yang kedua kenapa harga genteng bisa murah? Anda bisa mendapatkannya jika Anda beli genteng KW 1, tetapi oleh penjual, anda dikasih KW 3. KW 1 dan KW 3 bisa selisih Rp 200,- s.d. Rp 400,-. Bagi penjual yang licik Anda adalah sasaran empuk yang awam tentang genteng dan takkan bisa membedakan KW 1 dan KW 3. Maka hati-hati jika Anda datang ke daerah kami mau beli genteng karena banyak sekali calo/makelar yang bisa mengendus kedatangan Anda dari jarak 2 km.
Ketiga, kenapa genteng Sokka Kebumen murah? Ya bisa karena genteng itu genteng tiruan Kebumen. Mengaku-ngaku sebagai genteng dari Kebumen. Kami sudah mendapati di beberapa daerah yang memproduksi merk yang hampir sama, warnanya dan ketebalannya pun hampir sama. Bagi mata orang awam sangat sulit membedakan genteng tiruan. Jika tidak ingin tertipu cari tips-tips membeli genteng aman di blog ini.
Keempat kenapa genteng Sokka Kebumen bisa murah? Bisa jadi genteng itu genteng daur ulang. Artinya genteng bekas yang dicuci atau dicat sehingga kelihatan baru.
Kelima, genteng bisa murah karena genteng tersebut genteng curian. Beberapa juragan/pengusaha genteng di daerah kami pernah tertipu calo/makelar yang membawa lari uang genteng miliknya. Jadi hati-hatilah bisa jadi Anda disangka penadah barang curian jika membeli dari calo/makelar yang tidak benar.
Anda mau tetap beli genteng MURAH? Kami bisa menyediakan. Cuma bukan KW 1, tetapi KW 3. Warnanya hitam dan biasanya agak melengkung sedikit karena saat pembakaran genteng tersebut berada di lapisan terbawah sehingga terkena api paling panas. Jika Anda mau Anda bisa memesannya ke kami. Segera kontak kami ya!
terjadi juga di kebumen rupanya
BalasHapus